Selamat Datang di Blog saya! Tuhan Memberkati...

SALAM DAMAI DALAM KASIH TUHAN SEMOGA BLOG INI BERMANFAAT GBU

Kamis, 10 November 2011

Janganlah Menunda Pertobatan


Bahan PA. Wanita GKPS Yogayakarta
Minggu: 1 maret 2009 (Invokavit)
Nats     : Ibrani 3:15-19
Tema   : janganlah menunda Pertobatan
Tujuan : Supaya wanita menyadari bahwa Firman Tuhan harus dijalankan melalui pertobatan dalam kehidupan sehari-hari.


Pengantar Teks.
Surat Ibrani ini ditulis sebagai sebuah khotbah sastrawi  yang menekankan pada Teologi Keselamatan dalam Kristus. Kitab ini memberikan petunjuk yang kuat bagi kita suatu dimensi dari Kekristenan awal yang sepenuhnya berpusat pada kematian  Yesus sebagai tindakan keselamatan.

Kita dapat meringkas teologi Ibrani dalam tiga pernyataan mengenai fungsi Kristus.
1.      Kristus dilihat sebagai sabda Allah yang baru, komunikasi Allah dengan Manusia dalam ungkapan baru yang pribadi.
2.      Kristus berperan sebagai Imam Besar yang unik dan abadi, yang menorbankan diri-Nya dalam kematian akhirnya menebus dosa, memulai suatu Perjanjian baru dan mempersiapkan suatu hubungan yang baru dan terbuka dengan Allah.
3.      Wawasan Kristus ke dalam dunia sugewi Allah adalah model dari iman, bahwa orang Kristen perlu bertahan dalam pengharapan mereka.
Demikianlah latarbelakang Surat ini bagi Gereja mula-mula juga bagi Gereja sekarang.

poin-poin untuk diskusi:
Hubungan yang baru dengan Allah harus diperlihatkan dengan kesetiaan yang sungguh, dan hal ini dapat diperlihatkan melalui:
1.      Mendengar suara Allah dalam hidup ini pada hari ini. (ay.15)
Salah satu cara untuk bisa setia kepada Tuhan adalah dengan belajar mendengar, karena itu mendengar Firman/suara Tuhan dalam hidup ini menjadi sesuatu yang sangat penting.
 (Mari kita diskusikan apa arti mendengar/dengar-dengaran dengan Tuhan!)
2.      Apakah ada hubungan mendengar suara Tuhan dengan Ketaatan?
3.      Bisakah kita ceritakan kisah 40 tahun di gurun pasir, dalam sejarah Israel keluar dari mesir? Dan apakah yang terjadi dalam relasi Israel dengan Tuhan pada waktu itu?
4.      Apakah kita juga mempunyai pengalaman dalam hidup ini, dalam hubungannya dengan belajar mendengar suara Tuhan dan hubungan yang pribadi antara kita dengan Kristus?

  (selamat berdiskusi dan ber PA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

tuliskan komentar anda!